Pilih Ayam kampung atau Ayam potong?

       Ahir-ahir ini banyak sekali pertanyaan yang datang langsung kepada admin tentang bagaimana dampak berjangka untuk pengonsumsian ayam potong terhadap kesehatan. Pada dasarnya ayam potong adalah ayam yang pertumbuhannya di pacu guna memenuhi target pemasaran yang lebih cepat, namun hal yang jadi penting untuk di ketahui adalah bagaimana pola pemeliharaan ayam potong itu sendiri. Pola pemeliharaan ini bisa mencakup banyak hal seperti kondisi kandang selama pembesaran, minuman, obat-obatan yang di pakai dan yang paling krusial adalah bagaimana pola makan yang di berikan. Ini bisa berarti pakan apa saja yang di berikan selama masa pemeliharaan tadi. Mengapa hal ini bisa menjadi sangat penting karena pakan adalah faktor utama pembentuk daging ayam tersebut, hal kedua yang perlu di perhatikan lagi adalah pola pemakaian obat-obatan selama masa pemeliharan tersebut. Seperti di kutip oleh detik.com, pemakaian anti biotik sebagai obat pencegah penyakit untuk ayam potong dan obat pemacu pertumbuhan masih kerap di pakai oleh kebanyakan peternak di Indonesia pada umumnya. Negri paman Sam sendiri telah mengharamkan pemakaian antibiotik ini untuk semua kalangan peternak, di takutkan antibiotik yang terkandung dalam pakan akan di serap tubuh si ayam dan ikut menjadi salah satu faktor pembentuk daging ayam yang pada ahirnya jika daging tersebut di konsumsi oleh manusia, antibiotik tadi akan ikut masuk juga ke jaringan tubuh si pengkonsumsi daging dan akan berdampak buruk, seperti memberikan efek kebal terhadap obat-obat ringan yang mengandung antibiotik pula. Intinya jika si orang tadi sakit maka antibiotik yang ia minum tak akan memiliki efek penyembuahan. Selain itu seperti yang di kutip dalam detik.com dan kebanyakan pakar lainnya antibiotik pada ayam akan memicu terjadinya infeksi saluran kemih, terutama bagi wanita. Mengapa begitu? jawabanya adalah karena antibiotik yang banyak di konsumsi ayam mengandung bakteri yang disebut Eschericia coli (E.coli) yang berpengaruh pada saluran kemih lelaki maupun wanita. Hal lainnya seperti pakan ayam juga pengaruh besar utama akan kualitas karkas yang di hasilkan nantinya, seperti yang banyak kita ketahui hampir semua makanan yang berbau pabrik selalu mengunakan bahan pengawet dan zat pewarna tertentu, tak usah di pungkiri bahwa pengawet merupakan zat yang berbahaya jangka panjang jika di konsumsi terus menerus. Begitu pula pada pakan ternak komersil hal ini akan selalu ada. Lalu? jika kita ingin teliti, kita bisa cek peternak penyuplai karkas ayam tadi sebelum membelinya, tapi hal ini terlalu berbelit. Langkah kedua kita bisa membeli daging ayam potong yang memiliki jaminan lebel organik, atau jika ingin lebih aman dan mudahnya kita bisa beli saja daging ayam kampung yang memang lebih terjamin kualitasnya, baik dari segi keliatan daging atau keamananya. Harga lebih mahal sedikit untuk suatu kualitas utama dan aman mengapa tidak? toh jika kita sakit biaya berobat juga tidak semurah membeli ayam kampung yang jelas-jelas terbukti lebih aman. 

       Mungkin sekian dulu pembahasan ini, sebisanya admin akan sambung lagi dengan informasi yang lebih lengkap, karena untuk hal ini tak cukup satu pembahasan dan selesai semuanya. Kesehatan adalah hal termahal yang perlu kita jaga, sekiranya pesan singkat ini dapat menjadi pertimbangan penting dalam memilih makanan untuk kita konsumsi sehari-hari.